Rabu, 17 November 2010

perkembangan kolonialisme bangsa barat pasca voc

1. perkembanga kolonialisme bangsa barat di indonesia

Perkembangan Pemerintah kolonial pasca VOC di Indonesia
 
Perkembangan setelah VOC bubar tahun 1799.
Kedatangan Herman Willem Daendels sebagai gubernur jenderal baru di Hindia Belanda.(1808-1811).
atas perintah Louis Napoleon adik dari Napoleon Bonaparte.
Kebijakannya yaitu:
1. Penyerahan pajak berupa hasil bumi ( contingenten)
2.Kewajiban menjual hasil pajak hanya pada pemerintah Belanda ( Verplichte Leverantie)
3. Kewajiban menanam kopi di priangan (Prianger Stelsel)
4. Membuat jalan dari anyer sampai panarukan
5. Membangun pangkalan armada laut di merak
6. Membangun pabrik senjata di Semarang.

PenggantinyaJansens tidak dapat mempertahankan pemerintahan hindia belanda dari serangan Inggris, hingga terjadi perjanjian Tuntang / salatiga tgl 11 sept.1811.
maka Ingris mulai berkuasa di Hindia( Indonesia).
Lord Minto menunjuk Sir Thomas Stamford Raffles ( 1811-1813) menjadi gubernur jendral.
Raffles mengadakan aturan sewa atas tanah ( Landrette/ Landrent) dan menghapus semua kebijakan Daendels.
Raffles kegiatannya:
1. Menulis buku History of Java.
2.Menemukan Bunga Bangkai yang diberinama: Rafflesia Arnoldi
3. Memperindah Kebun raya Bogor
4. Menemukan / membersihkan Candi Candi yang sempat terbengkalai.
Tahun 1814 Perjanjian / Konvensi London maka Inggris menyerahkan Hindia /Indonesia kepada Belanda.
Maka kembali pemerintahan Belanda di Indonesia :
1. Van der Capellen ( 1814-
2. Van Den Bosh dengan kebijakannya Tanam Paksa ( Cultuurstelsel) 1830

Tidak ada komentar:

Posting Komentar